EFEKTIVITAS BERBAGAI FRAKSI DAUN ANDONG MERAH (Cordyline fruticosa [L.] A. Cheval) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA PADA KELINCI (Oryctolagus cuniculus)

Nova Yastika Sari, Antonius Budiawan, Christianto Adhy Nugroho

Abstract


Daun andong merah (Cordyline fruticosa [L.] A. Cheval) merupakan tanaman yang secara tradisional oleh masyarakat digunakan sebagai tanaman hias maupun batas pagar diri dari penyakit. Tanaman andong merah diketahui memiliki potensi yang sangat tinggi untuk penyembuhan luka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas berbagai fraksi daun andong merah terhadap penyembuhan luka. Uji penyembuhan luka dilakukan menggunakan hewan uji kelinci New Zealand yang diinduksi luka menggunakan biopsy punch, berdiameter 8 mm dengan kedalaman luka ±1,5 mm. Luka kemudian dikelompokkan dalam 5 kelompok uji yaitu: kelompok kontrol negatif diberi larutan aquadest; kelompok kontrol positif diberi povidone iodine; kelompok I diberi fraksi polar; kelompok II diberi fraksi semi polar; dan kelompok III diberi fraksi non polar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi polar, semi polar, dan non polar pada daun andong merah memiliki aktivitas penyembuhan luka pada kelinci. Jenis fraksi daun andong merah yang paling baik dalam aktivitas penyembuhan luka pada kelinci adalah fraksi semi polar. Hal ini dibuktikan dengan ukuran diameter luka pada hari ke-11 telah menutup sempurna sedangkan kelompok luka lain menutup sempurna pada hari ke-12, 13, dan 14.

Keywords


andong merah, fraksi, penyembuhan luka, kelinci

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

slot scatter hitam

Biospektrum Jurnal Biologi Indexed by