ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN SEBELUM DAN SESUDAH PERUSAHAAN MERGER DAN AKUISISI YANG TERDAFTAR PADA BEI PERIODE 2018-2021

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis perbedaan kinerja keuangan perusahaan sebelum dan sesudah melakukan merger dan akuisisi. Variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan rasio-rasio keuangan yang diproksikan oleh total asset turnover, return on asset, dan debt to equity ratio. Subjek yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan yang melakukan merger dan akuisisi pada periode 2018 – 2021 dan tercatat pada Bursa Efek Indonesi (BEI). Sampel yang digunakan berjumlah 42 perusahaan dari berbagai sektor. Alat uji yang digunakan pada penelitian ini adalah uji paired sample t-test. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, terdapat perbedaan kinerja keuangan sebelum dan sesudah melakukan merger dan akuisisi yang diukur menggunakan total asset turnover (TATO), return on asset (ROA), dan debt to equity ratio (DER). Hasil penelitian menunjukkan nilai TATO mengalami penurunan secara signifikan setelah melakukan merger dan akuisisi. Pada nilai ROA mengalami kenaikan secara signifikan setelah melakukan merger & akuisisi, sedangkan pada nilai DER mengalami penurunan secara signifikan setelah melakukan merger dan akuisisi.

The purpose of this research is to analyze the differences in the company's financial performance before and after mergers and acquisitions. The variables used in this study are financial ratios proxied by total asset turnover, return on assets, and debt to equity ratio. The objects used in this study are companies that have carried out mergers and acquisitions in the 2018 – 2021 period and are listed on the Indonesian Stock Exchange (IDX). The sample used was 42 companies from various sectors. The hypothesis testing tool used is the paired sample t-test. Based on the analysis results, there are differences in financial performance before and after mergers and acquisitions as measured by total asset turnover (TATO), return on assets (ROA), and debt to equity ratio (DER). The results showed that the value of TATO decreased significantly after mergers and acquisitions. The ROA value has increased significantly after mergers & acquisitions, while the DER value has decreased significantly after mergers and acquisitions.