Penelitian ini mengkaji kebosanan siswa di kelas dan bagaimana guru mengatasi hal tersebut. Kebosanan siswa digambarkan sebagai perasaan emosional ketika seseorang tidak tahu apa yang harus dilakukan dan tidak tertarik pada sekelilingnya. Icebreaker dapat digunakan dalam situasi ini. Hal ini dapat  membantu siswa lebih merasa nyaman dan dapat menarik siswa untuk berkomunikasi. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif yang menjelaskan mengenai icebreakers  yang dapat digunakan di kelas, cara untuk memilih icebreakers, dan tujuan dari icebreakers tersebut. Langkah-langkah penelitian adalah menginvestigasi permasalahan siswa, mengumpulkan, memilih, mengaplikasikan icebreakers, dan membuat kesimpulan. Temuan penelitian ini adalah 5 icebreakers  yang dapat digunakan di kelas, seperti the door game, do you like your neighbours?, two truths and a lie, interview, and fantasy island. Tujuannya adalah untuk menghilangkan kebosanan siswa di dalam kelas, untuk mengajarkan kosa kata atau jenis kata, untuk mengajarkan topik sapaan dan pengenalan, untuk membuat siswa percaya diri, dan untuk meningkatkan kreativitas siswa.

icebreakers, students’ boredom in class