PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN CULTURALLY RESPONSIVE TEACHING PADA PESERTA DIDIK SMA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran problem based learning dengan pendekatan culturally responsive teaching terhadap peningkatan hasil belajar peserta didik kelas X-9 di SMAN 12 Surabaya. Penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan selama II siklus. Siklus PTK yang dilakukan penulis diadaptasi dari pemikiran Kemmis dan Mc Taggart, terdiri dari empat komponen diantaranya rencana, tindakan, observasi, dan refleksi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini berasal dari hasil tes kognitif (pre-test dan post-test) pada topik pengukuran dalam kerja ilmiah. Adapun analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan nilai rata-rata pra siklus 33,89 dengan ketuntasan klasikal sebesar 2,78 %, pada siklus I didapatkan nilai rata-rata sebesar 71,11 dengan ketuntasan belajar sebesar 42,22 %, dan pada siklus II didapatkan nilai ratarata sebesar 81,67 dengan ketuntasan belajar sebesar 83,33 %. Maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dengan pendekatan Culturally Responsive Teaching dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas X-9 di SMAN 12 Surabaya. Katakunci: culturally responsive teaching, hasil belajar, pengukuran, problem based learning
Refbacks
- There are currently no refbacks.